Kumpulan puisi || kesedihan dan penghianatan

KESEDIHAN


Disana ...
Beringin tua yang daunnya berguguran
Dibawah keheningan, dan sepoi angin
Menarikku merenung dalam sendu

Langkah kaki memecah lamunan
Melemparkan kilat dalam tatap
Tegap bagai dedaunan mengering
Membuat fikirku tak mampu berlogika

Bisa-bisanya ragamu mendatangiku
Setelah pisau karatmu merajam hatiku
Dalam keramaian
Menggoreskan luka biru dalam
Genangan pilu
Mengalir mengarungi samudra tanpa hulu

Bisa-bisanya ragamu mendatangiku
Menyertakan sepucuk surat dalam gengam
Berlalu tanpa rasa bersalah
Berisikan cinta....  katanya
Namun rasa bersalah ..... nyatanya




UNTUKMU PENGHIANAT BERKELAS


Untukmu penghianat berkelas
Taktikmu begitu elegan
Merangkul Sehangat kalbu
Menolong seikhlas matahari
Menemani seindah fajar
Menenggelamkan sedalam samudra

Untukmu penghianat berkelas
Sikapmu sepolos kain
Kebaikanmu sewangi ranunculus
Pergerakanmu secepat kilat
Berkhianat setenang air
Memberi luka yang nyaris sempurna

Untukmu penghianat berkelas
Kau berlenggok seakan pemenang
Tersenyum bagai manusia tersuci
Bertahta diatas keserakahan
Hidup dalam kemunafikan

Untukmu penghianat berkelas
Kedengkian hidupmu
Mengalahkan rasionalmu
Memaksa Kau lupa akan tuhan
Memaksa hukum alam untuk menyapamu